Redaksinet.com – Sahabat redaksi, kali ini kembali lagi bersama kami yang akan mengulas perihal “Antisipasi Mengenai Kerugian Investasi Forex”.
Forex merupakan jenis investasi dengan resiko yang paling tinggi, Potensi profitpun memang lebih cendurung amat tinggi dibandingkan dengan deposito, saham, atau reksadana dan lain sejenisnya.
Akan tetapi, resikopun lebih besar. Hal tersebut sesuai dengan salah satu prinsip dasar dalam investasi adalah Hig Risk High Return.
Sebelum trading forex, kenalilah risiko bahayanya sebelum kamu menyesal untuk kemudian hari. Yuk kita simak apa saja.
Gejolak Pasar
Kurs dapat berubah drastis pada waktu yang singkat. Hal ini menyebabkan gejolak pasar menjadi tidak stabil dan susah untuk di prediksi.
Baca Juga: Review Harga Dan Spesifikasi HP ASUS ROG Phone 5
Jadi, kamu harus mengerti sifat pasar yang selalu bergejolak. Apalagi jika memasang leverage tinggi, kammu perlu berhati-hati.
Likuiditas
Jika kondisi likuiditas sedang rendah, maka jumlah order menjadi sedikit. Hal ini telah menyebabkan jual beli tidaklah sesuai dengan kurs yang telah di harapkan.
Spread akan melebar dari biasanya dan mengakibatkan kondisi trading jadi tidak menguntungkan.
Pergerakan Pada Suku Bunga
Suku bunga dapat di anggap sebagai biaya atau nilai dari sebuah mata uang. kebijakan moneter di setiap negara terhadap perubahan suku bunga berhubungan dengan nilai persentase laba rugi untuk Swap Poin. Ini perlu kamu waspadai.
Kegagalan Sistem
Biasanya trading forex dilakukan via internet. kamu dapat mengakses serta menggunakan sistem yang telah di sediakan oleh perusahaan trading.
Baca Juga: Review HP Samsung Galaxy A80 Harga Dan Spesifikasi
Jika terjadi masalah dalam komputer yang kamu gunakan atau kendala dalam mengakses internet, maka tidak mungkin resikonya tidak dapat melakukan transaksi pada saat itu.
Volatilitas
Volatilitas merupakan besaran perubahan harga yang menunjukan fluktuasi pasar dalam satu periode tertentu.
Volatilitas dapat dikatakan juga dengan sebutan market mood. Hal ini di karenakan kamu akan melihat harga bisa melonjak tajam atau bahkan terjun bebas melemah. Jika ini terjadi , itu merupakan sedang terjadi volatilitasi tinggi.
Baca Juga: Kalahkan Bitcoin Kini Harga Dogecoin Naik 30% Pada Bulan Agustus
Selanjutnya, semakin besar volatilitas harga suatu pasangan mata uang, maka makin besar pula keuntungan yang bisa di dapat trader darinya.
Namun, di saat yang sama, resiko trading forex pada mata uang itu juga makin besar, karena kemungkinan loss ikut meningkat.