Harga Bitcoin Terpantau Naik Meski AS Bakal Awasi Ketat Pasar Kripto

By | September 16, 2021

Redaksinet.com – Harga Bitcoin sempat jatuh ke US$ 43.000 pada hari Senin (13 September 2021), kini Bitcoin kembali naik dan mendekati US$ 48.000 pada hari Rabu (15 September 2021).

Mengacu dari data CoinDesk, kini harga Bitcoin pada hari Rabu sempat berteger di US$ 47.892,01, kembali mencapai level US$ 47.000 sejak tanggal 9 September lalu.

Sementara pada pukul 21.58 WIB, harga aset dengan kapitalisai pasar terbesar di dunia itu ada di US$ 47.783 atau naik hingga 3,05% dibandingkan pada posisi 24 jam sebelumnya.

Kenaikan harga Bitcoin di tengah rencana Komite Bursa dan Sekuritas Amerika Serikat (SEC) yang memperluas jangkauannya untuk pengawasan terhadap pasar kripto.

Ketua SEC Gary Gensler juga telah memperingatkan, bursa kripto seperti Coinbase yang harus mendaftar ke lembaganya.

“Mereka belum terdaftar di kami, meskipun mereka memiliki lusinan token,” ucap Gary Gensler di hadapan Komite Senat AS untuk Urusan Perbankan, Perumahan dan Perkotaan, pada hari Selasa (14 September 2021), seperti dikutip dari CoinDesk.

“Pelembagaan aset digital berarti bahwa mata uang kripto akan menjadi lebih mendarah daging dalam lanskap keuangan AS,” ucap Fitch Ratings dalam sebuah laporan yang terbit pada hari Selasa, seperti dilansir CoinDesk.

“Tingkat kejelasan panduan peraturan dan pengawasan untuk aset digital merupakan pertimbangan penting ketika menilai implikasi kredit bagi bank yang memasuki ruang tersebut,” ucap Fitch.

Bank tradisional secara tidak langsung terlibat dalam sebuah industri kripto dengan menyediakan produk simpanan dan pinjaman kepada pelaku pasar aset digital, yang dapat meningkatkan beberapa risiko kepatuhan, menurut Fitch. iii

Sumber dari: KONTAN.CO.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *